Cara Menghilangkan Keloid: Alami, Suntik, Laser & Operasi
Keloid adalah jaringan parut yang tumbuh berlebihan pada kulit setelah mengalami luka. Kondisi ini tidak berbahaya, namun bisa menimbulkan keluhan gatal, nyeri, atau rasa tidak nyaman secara estetika. Banyak pasien mencari tahu cara menghilangkan keloid, baik secara alami maupun melalui tindakan medis seperti suntik, laser, atau operasi.
Artikel ini akan membahas penyebab keloid, macam-macam keloid, serta pilihan pengobatan yang dapat dilakukan, khususnya bersama Dokter Spesialis Bedah Rekonstruksi RSI Unisma.
Macam-Macam Keloid Itu Bekas Apa Saja?
Keloid bisa muncul dari berbagai jenis luka, antara lain:
- Bekas jerawat → terutama pada wajah, dada, dan punggung.
- Bekas tindik → sering muncul di telinga atau hidung.
- Bekas luka operasi → seperti operasi caesar, usus buntu, atau operasi lainnya.
- Bekas luka gores atau sayatan → meskipun kecil, bisa memicu pertumbuhan keloid.
- Bekas luka bakar → termasuk luka bakar ringan hingga berat.
- Bekas suntikan atau vaksinasi → terkadang meninggalkan keloid pada area lengan.
Tidak semua orang mengalami keloid, karena ada faktor bawaan atau genetik yang membuat sebagian orang lebih rentan.
Penyebab Keloid
Keloid terbentuk karena produksi kolagen yang berlebihan pada saat proses penyembuhan luka. Beberapa faktor yang meningkatkan risiko munculnya keloid adalah:
- Faktor genetik atau keturunan.
- Usia muda (remaja dan dewasa awal lebih rentan).
- Warna kulit lebih gelap.
- Luka yang dalam atau berulang.
Meskipun penyebabnya bukan infeksi, keloid bisa terus membesar jika tidak ditangani dengan tepat.
Cara Menghilangkan Keloid
Ada beberapa pilihan cara menghilangkan keloid yang dapat dipertimbangkan, mulai dari alami hingga tindakan medis.
1. Cara Menghilangkan Keloid Alami
Beberapa orang mencoba perawatan rumahan untuk meredakan keloid, misalnya dengan:
- Mengoleskan gel lidah buaya.
- Menggunakan minyak zaitun atau minyak kelapa.
- Mengompres dengan bawang putih atau madu.
Namun, perlu dicatat bahwa cara menghilangkan keloid alami hanya membantu meredakan keluhan ringan, bukan menghilangkan sepenuhnya. Untuk hasil yang optimal, tetap dibutuhkan pemeriksaan medis.
2. Suntik Keloid
Suntik keloid membantu mengecilkan keloid sekaligus memperbaiki tekstur kulit. Prosedur ini juga dapat mengurangi kemerahan pada jaringan parut, sehingga tampilan kulit lebih rata.
4. Operasi Keloid
Untuk keloid yang besar atau tidak merespons terapi lain, tindakan operasi keloid menjadi pilihan. Operasi dilakukan oleh dokter spesialis bedah rekonstruksi untuk mengangkat jaringan keloid, biasanya dikombinasikan dengan suntik atau laser agar tidak kambuh kembali.
Dokter Spesialis Bedah Rekonstruksi RSI Unisma
Semua tindakan medis di atas sebaiknya dilakukan oleh tenaga medis berpengalaman. Di RSI Unisma perawatan keloid ditangani langsung oleh Dokter Spesialis Bedah Rekonstruksi yang kompeten. Pasien akan mendapatkan penanganan komprehensif, mulai dari diagnosis, perencanaan tindakan, hingga perawatan pasca terapi.
Cara menghilangkan keloid dapat dilakukan dengan berbagai metode, mulai dari alami, suntik, laser, hingga operasi. Pemilihan metode terbaik harus disesuaikan dengan ukuran, lokasi, dan kondisi keloid.
Jika Anda mengalami keloid yang mengganggu penampilan atau menimbulkan keluhan, segera konsultasikan ke Dokter Spesialis Bedah Rekonstruksi RSI Unisma. Melalui layanan seperti suntik keloid, laser keloid, hingga operasi keloid Anda bisa mendapatkan hasil perawatan yang lebih efektif dan aman.
Jangan tunda berobat #AyokeRSIUNISMAaja
Leave a Reply