Pelatihan KPRS (Keselamatan Pasien Rumah Sakit) dan KE (Komunikasi Efektif) bagi Pegawai RSI Unisma
Komitmen meningkatkan kualitas terhadap mutu pelayanan kesehatan rumah sakit yang lebih prima, RSI Unisma menggelar Pelatihan Keselamatan Pasien Rumah Sakit (KPRS) dan Komunikasi Efektif (KE) bagi seluruh pegawai di Hall Utama Gedung Baru lantai 9 selama 4 hari yang dimulai hari Rabu, 26 Juli s/d 29 Juli 2023.
Rumah sakit Islam RSI Unisma sebagai penyedia layanan kesehatan di Malang berupaya untuk selalu meningkatkan pelayanan dan keselamatan bagi pasien dan keluarganya serta semua petugas di rumah sakit.
Rumah sakit sebagai institusi penyelenggara pelayanan kesehatan memiliki visi salah satunya adalah mengutamakan keselamatan pasien untuk itu diperlukan pengetahuan dan pemahaman terkait program komunikasi yang efektif dan keselamatan
Salah satu acuan keberhasilan dalam pelayanan rumah sakit diantaranya yaitu PKRS atau kepanjangan dari Keselamatan Pasien Rumah Sakit adalah suatu sistem dimana rumah sakit membuat asuhan pasien lebih aman. Materi ini termasuk asesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan hal yang berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko.
Untuk mencapai keberhasilan KPRS dan Komunikasi Efektif ini, maka Tim PKRS dan KE menggelar pelatihan selama 4 hari yaitu pada tanggal 26 Juli s/d 29 Juli 2023 di Hall Utama Gedung Baru Lantai 9, yang diikuti oleh seluruh pegawai RSI Unisma secara bergiliran yaitu sesi pagi jam 08.00-10.00 wib dan sesi siang jam 12.30-14.30 wib.
Narasumber dalam kegiatan ini langsung dari tim PKRS dan KE diantaranya dr. Kartika Vieta Rini, Elin Erawati, S. Kep. Ns, Shynta Ekaristi, S. Kep. Ns, Fery Arianto, S.Kep. Ns, Syahfril Ariawan Hidayat, A. Md. Kep, Dewi Maknuni, A. Md. Kep, Harliansyah Wardhana, S.Kep. Ns, Dwi Ida Nofa Diana, S.H, MM,Dena Dara Jati, A. Md. Kep.
Tentunya setelah dilakukan pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas mutu pelayanan kesehatan dan keselamatan pasien, keluarga, dan petugas kesehatan dan peningkatan pengetahuan dan pemahaman bagi seluruh pegawai RSI Unisma tentang PKRS. Hal ini juga diharapkan dapat mencegah terjadinya cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil.
Leave a Reply