Ciri-ciri Asam Lambung Naik Saat Puasa
amdin2023-04-08T04:21:27+00:00
Walaupun puasa Ramadhan memberikan banyak manfaat kesehatan seperti membersihkan tubuh dari toksin dan menurunkan berat badan, terdapat kemungkinan seseorang mengalami gangguan kesehatan seperti asam lambung.
Asam lambung saat puasa adalah kondisi di mana cairan asam dari lambung mengalir ke kerongkongan, yang dapat menyebabkan gejala seperti nyeri ulu hati, rasa terbakar di dada, dan mual yang terjadi di bulan puasa.
Makan-makanan pedas, asam atau berlemak sebelum berpuasa dapat meningkatkan risiko asam lambung.
Ciri-ciri Asam Lambung Naik saat Puasa
Asam lambung naik (refluks asam lambung) dapat terjadi saat puasa. Beberapa gejala yang biasanya terkait dengan asam lambung naik saat puasa antara lain:
- Rasa terbakar atau nyeri di dada
Nyeri dada akibat asam lambung terjadi karena asam lambung dari lambung mengalir mundur ke kerongkongan (esofagus) dan merusak dinding esofagus. - Mual
Ketika asam lambung naik ke atas, ia dapat merusak lapisan pelindung di kerongkongan dan memicu perasaan mual. - Perut kembung
Saat puasa, perut kosong dapat membuat asam lambung lebih mudah naik dan menyebabkan perut kembung. Hal ini terjadi karena asam lambung yang naik ke kerongkongan dan menimbulkan rasa nggak nyaman pada bagian tersebut. - Sering bersendawa
Gejala lain dari asam lambung naik lainnya adalah sering bersendawa yang memiliki aroma kurang sedap. Hal ini terjadi karena gas yang terperangkap di dalam perut dan mencoba keluar melalui mulut. - Sering buang air kecil
Dengan produksi asam lambung yang berlebihan dapat menyebabkan sering buang air kecil. Hal ini dapat menyebabkan perut merasa penuh dan menekan kandung kemih. Dengan begitu dapat memicu kamu untuk sering buang air kecil.
Cara mengatasi asam lambung saat puasa
Mengalami asam lambung saat berpuasa apat menjadi masalah yang sangat mengganggu dan dapat mempengaruhi kesehatan dan kenyamanan seseorang. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu kamu mengatasi asam lambung saat puasa:
- Makan sahur yang tepat
Makan sahur dengan makanan yang mudah dicerna seperti roti gandum, bubur oat, atau telur rebus dapat membantu mengurangi asam lambung saat berpuasa. Hindari makanan yang pedas, berlemak, dan berminyak karena dapat memicu asam lambung. - Hindari Minuman Kafein dan Asam
Sebaiknya menghindari minuman kafein dan asam seperti kopi, teh, dan minuman bersoda yang mengandung kafein atau asam. Kafein dan asam dapat memicu produksi asam lambung yang berlebihan dan memperburuk gejala asam lambung. Pilihlah minuman yang lembut dan mudah dicerna seperti air putih atau jus buah yang segar. - Beristirahat dengan cukup
Sebaiknya istirahat yang cukup dan atur waktu tidur secara teratur, serta hindari stres yang berlebihan. Dengan tidur yang cukup dan mengelola stres, tubuh akan lebih mampu mengontrol produksi asam lambung dan mencegah gejala asam lambung saat berpuasa. - Makan dengan porsi kecil dan sering
Makan dalam porsi kecil dan sering dapat membantu mengurangi tekanan pada lambung dan mencegah terjadinya peningkatan asam lambung. Jangan langsung mengkonsumsi makanan dalam jumlah yang besar di satu waktu.
Cara mengobati Asam Lambung saat Puasa
Ketika terkena asam lambung saat menjalankan ibadah puasa, sebaiknya kamu mempertimbangkan untuk membatalkan puasamu hari itu dan menggantinya di kemudian hari.
Hal ini karena masalah lambung tidak bisa disepelekan begitu saja. Banyak kasus asam lambung yang akhir-akhir ini terjadi sampai kehilangan nyawa.
Beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mengobati asam lambung di saat puasa:
- Konsumsi makanan yang dapat menetralkan asam lambung
Konsumsi makanan seperti yogurt, susu rendah lemak, atau kacang-kacangan ini dapat membantu meredakan gejala asam lambung dan memberikan perlindungan untuk lapisan lambung dari kerusakan yang disebabkan oleh asam lambung yang berlebihan.
Namun, perlu diingat bahwa makanan ini nggak dianjurkan untuk dikonsumsi berlebihan karena dapat memicu masalah pencernaan lainnya. - Minum air yang cukup
Air dapat membantu mengencerkan asam lambung yang berlebihan, sehingga mengurangi rasa nggak nyaman pada perut. Asam lambung yang berlebihan dapat menyebabkan rasa nggak nyaman pada perut, termasuk rasa terbakar di dada, mulas, dan kembung.
Ketika kamu mulai merasakan ciri-ciri asam lambung saat berpuasa, maka kamu harus segera minum air yang cukup. Salah satu cara untuk mengobati asam lambung adalah dengan memperhatikan pola makan dan minum yang tepat, termasuk perbanyak minum air. - Menggunakan obat-obatan
Jika gejala asam lambung saat puasa masih dirasakan meskipun telah dilakukan tindakan di atas, kamu dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan obat-obatan yang tepat, seperti antasida atau inhibitor pompa proton, yang dapat membantu mengurangi produksi asam lambung dan meredakan gejala. - Konsultasikan dengan dokter
Namun jika asam lambung tidak bisa diatasi dengan cara-cara diatas, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat memberikan solusi dan arahan agar asam lambung kamu nggak muncul kembali.
Tips asam lambung saat puasa
Asam lambung saat puasa bisa menjadi masalah yang serius bagi sebagian orang. Namun, ada beberapa tips yang dapat membantu mengurangi gejala asam lambung saat puasa, berikut ini beberapa tipsnya:
- Hindari makanan pedas, berminyak, dan berlemak
Sebaiknya kamu mengontrol makanan yang mengandung pedas, berminyak, dan berlemak jika nggak ingin terkena asam lambung. - Jangan makan terlalu banyak atau terlalu cepat saat berbuka puasa
Setelah berpuasa seharian, mungkin kamu tergoda untuk makan dengan porsi yang besar atau terburu-buru dalam mengonsumsi makanan. Sebaiknya makanlah dengan porsi yang moderat dan lambat-lambat dalam mengonsumsinya. - Konsumsi air gula saat sahur atau berbuka puasa
Banyak riset yang menyebutkan bahwa larutan air gula bisa membantumu terhindar dari gastroenteritis. Air gula juga bisa membuat perutmu lebih nyaman sehingga rasa kembung tidak menyiksa saat puasa.
Nah #temansehat itulah tadi beberapa tips dan cara mengatasi asam lambung saat puasa. Dalam menjalankan puasa seperti ini harus lebih bijak memperhatikan makanan dan minuman yang dikonsumsi.
Jangan sampai asam lambung menghambat ibadah puasa di bulan suci ini. Nikmati ramadhan dengan badan sehat serta manjakan diri dengan paket pemeriksaan kesehatan yang ada di RSI Unisma.
Jangan tunda berobat #AyokeRSIUNISMAaja
Leave a Reply